Tes Potensi Akademik memiliki beberapa manfaat seperti untuk mengukur tingkat kemampuan dan intelektual peserta tes.
Tes Potensi Akademik yang sering dikenal dengan TPA. Suatu bentuk tes psikologi ini yang sangat sering penggunaannya pada proses rekrutmen kerja. Baik itu untuk keperluan perusahaan swasta maupun instansi pemerintahan.
Tak hanya itu, beberapa SBMPTN atau Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri juga seringkali menggunakan tes ini jadi salah satu proses seleksinya. Sebab, tes ini diklaim sebagai bagian penting untuk mengetahui proses berpikir seseorang.
Tes Potensi Akademik Ungkap Potensi Intelektual
Jika Anda pernah mendaftar kerja pada berbagai perusahaan besar, tentu sudah tidak asing lagi dengan tes ini. Tes ini adalah salah satu bentuk psikotes yang banyak penggunaanya dalam mengukur kecerdasan intelektual yang dimiliki oleh seseorang. Untuk Indonesia sendiri, TPA sangat banyak berguna dalam proses rekrutmen kerja, tes masuk perguruan tinggi, hingga tes beasiswa.
Bahkan TPA juga dibuat untuk bisa mengetahui potensi intelektual. Potensi ini yang dianggap sangat mendasari kemungkinan seseorang untuk mengikuti pendidikan S2 atau S3. Terdapat tiga aspek penting yang digunakan dalam tes TPA yakni numerikal, figural, dan verbal. Kemampuan numerik merupakan kemampuan untuk hal berpikir serta memahami penggunaan angka.
Selain itu, kemampuan figural yakni kemampuan dalam hal memahami dan berpikir dengan gambar. Sementara kemampuan verbal yakni kemampuan dalam hal berpikir serta memahami penggunaan bahasa. Meski memang pertanyaan untuk menjalani Tes Potensi Akademik ini terkesan cukup sederhana. Namun justru banyak orang yang gagal saat mengikuti tes ini.
Alasannya juga sangat beragam, mulai dengan kurangnya waktu, tidak teliti, hingga bingung untuk menemukan jawaban yang benar. Oleh karena itu, akan membutuhkan sebuah trik tertentu sehingga bisa menjawab seluruh pertanyaan dengan tepat waktu.
Rentang Nilai TPA
Pada tes ini turut menggunakan sistem penilaian skor. Sehingga semakin banyak jawaban yang mampu dijawab dengan tepat, maka skornya juga akan semakin tinggi. Rentang nilai TPA yang bisa Anda dapatkan yakni dari 200 hingga 800. Sebab, tes TPA di Indonesia yang berasal dari GRE atau Graduate Record Examination serta berlaku untuk taraf internasional. Baik itu jenis soal dan juga tujuannya juga cukup sama.
Tips Lulus Tes
Selama satu minggu atau sebulan sebelum ujian tes ini berlangsung, akan lebih baik berlatih soal sebanyak mungkin. Baik itu soal yang melalui ebook atau buku Anda beli. Patuhilah batasan waktu selama mengerjakan TPA sesuai arahan yang tertulis. Jika Anda mematuhi batasan waktu tersebut, tentu akan terbiasa mengerjakannya dengan santai serta dalam waktu yang lama.
Dengan melakukan latihan soal sebanyak mungkin akan membuat Anda akrab dengan berbagai jenis dan model soal. Kemungkinan yang akan keluar dalam tes potensi akademik yang sesungguhnya. Tes psikologi ini umumnya juga berupa tes angka. Angka-angka yang bisa Anda kerjakan tanpa perlu menggunakan rumus-rumus matematika yang terbilang rumit.
Oleh karena itu, tidak perlu untuk menghafal berbagai macam rumus-rumus matematika yang rumit saat menghadapi tes tersebut, karena akan membebani saja. Hal yang diperlukan yakni logika berpikir terstruktur, kecepatan, serta ketepatan untuk menjawab soal. Saat Anda mengerjakan semua soal Tes Potensi Akademik, perlu kondisikan diri dalam konsentrasi namun rileks dan tidak tegang.
Sebelum mulai mengerjakannya, coba lihat jumlah soal serta jumlah waktu yang diberikan. Selanjutnya hitung berapa alokasi waktu tiap soal. Misalkan setiap soal, Anda memiliki waktu 30 detik, maka mengerjakan masing-masing soal maksimal hanya sekitar 25 detik saja. Sisa 5 detik ini penting dalam mengerjakan soal-soal yang terlewati atau masih ragu-ragu saat menjawab.
Jika hanya dalam waktu 25 detik, Anda tidak bisa menemukan jawabannya, lewati saja serta beralih dengan soal berikutnya. Perlu diingat untuk dengarkan seluruh instruksi yang disampaikan oleh panitia penyelenggara secara seksama. Sehingga Anda bisa memahami cara mengerjakan soal tes.
Dengan demikian Anda bisa memahami penjelasan lengkap mengenai Tes Potensi Akademik untuk mengukur intelektualitas. Saat ini, Anda bisa segera mempraktikkan tips tersebut sehingga bisa menjalani tes secara sukses. Seluruh informasinya akan diolah oleh manajemen perusahaan untuk mendapatkan karyawan yang baik. Bahkan juga untuk mencapai kesuksesan perusahaan.