Penggunaan Sistem Digital dalam Tes Potensi Akademik Online

Seiring dengan berkembangnya revolusi industri 4.0, menjadikan  tes potensi akademik online semakin banyak terpakai dalam beberapa hal tertentu. Misalnya seperti dalam proses penerimaan mahasiswa baru pada sebuah perguruan tinggi atau perekrutan karyawan pada sebuah instansi atau perusahaan.

Penggunaan sistem digital dalam tes ini dapat meningkatkan tingkat efektivitas dan mempersingkat waktu selama kegiatan seleksi berlangsung. Tentunya sistem ini berbeda dengan sistem yang digunakan pada sistem tes konvensional atau offline.

Pemanfaatan Sistem Digital dalam Tes Potensi Akademik Online

Di era yang serba digital ini, tentunya memudahkan masyarakat dalam melakukan berbagai aktivitas atau kegiatan sehari-hari. Sama halnya dengan tes ini yang menggunakan sistem digital dalam setiap proses dan tahapannya. Mulai dari pendaftaran peserta tes sampai dengan pencetakan hasil akhir peserta selama tes.

Tes Potensi Akademik sendiri merupakan sebuah tes psikologi yang berguna untuk penilaian perilaku, kemampuan serta permasalahan psikologis seseorang. Setelah melalui tes ini, seorang individu akan mampu untuk membuat prediksi terkait kelebihan dan kekurangannya.

Di lingkungan sekolah, tes ini terpakai untuk melihat potensi akademik para siswa, motivasi berprestasi, gaya belajar serta minat dan bakat. Melalui tes ini bapak ibu guru dapat memberikan gambaran setiap siswa secara keseluruhan. Mulai dari minat, bakat, kepribadian hingga intelegensi.

Sama halnya dengan lingkungan kerja, tes potensi akademik online menghadirkan sejumlah manfaat dan kegunaan tersendiri. Tes ini dapat digunakan untuk mengukur kesesuaian dan potensi para calon pegawai dengan posisi yang dilamarnya.

Bahkan tes ini memudahkan evaluasi pada diri seseorang yang berencana naik jabatan dalam sebuah pekerjaan. Oleh karena itu, tes ini terbilang memiliki berbagai manfaat yang fleksibel untuk keperluan-keperluan tertentu pada sebuah perusahaan atau instansi.

Aspek yang Diukur dalam Tes

Selain berbagai manfaat dan keunggulannya, terdapat sejumlah aspek yang terukur melalui tes potensi akademik ini. Dalam lingkungan kerja, biasanya aspek yang diukur adalah kemampuan kompetensi (soft skills), motivasi dan nilai (values), kognitif (intelligence), dan kepribadian (personality).

Berikut penjelasan lebih lengkap dari aspek-aspek tersebut dalam tes potensi akademik online.

Kemampuan Kognitif

Kemampuan kognitif atau terkenal dengan istilah cognitive ability atau intelligence. Aspek ini yang menilai kemampuan seseorang dalam mengolah dan menerima informasi yang bervariasi.

Selain itu, aspek ini juga mencakup kemampuan lainnya seperti membaca, mengingat, menganalisa, membuat keputusan, berbahasa, mempelajari hal baru, dan memfokuskan perhatian pada satu hal.

Dalam lingkungan kerja, kemampuan ini akan menjadi sebuah penentu dari kemampuan seseorang untuk memberikan solusi, mengidentifikasi serta memahami terhadap sebuah permasalahan. Untuk mencapai tingkat jabatan atau posisi baru, tentunya akan memerlukan kemampuan kognitif yang berbeda pula.

Aspek Kompetensi

Berikutnya ada aspek kompetensi yang juga dapat terukur dalam tes potensi akademik online. Soft skills atau kompetensi ini juga memiliki peranan yang penting dalam dunia kerja.

Kemampuan berkomunikasi, kerja sama tim dan kepemimpinan, menjadi pelengkap aspek kompetensi ini. Kelengkapan tersebut merupakan kemampuan tidak spesifik yang diperlukan untuk melakukan suatu pekerjaan. Meski begitu, tetap saka penguasaan aspek ini menjadi penting untuk menunjang kinerja seseorang.

Motivasi dan Nilai (Value)

Aspek ini biasanya terpakai dalam penilaian kesesuaian peserta ujian dengan nilai-nila serta budaya organisasi agar bisa mendapat gambaran spesifik terkait motivasi kerja. Aspek ini juga mencakup keyakinan diri seorang pribadi terkait motivasi dan prinsip mereka dalam berperilaku.

Kepribadian

Personality atau kepribadian ini juga merupakan aspek yang diukur dalam tes potensi akademik online. Dengan analisa kepribadian pada diri seseorang, maka akan mudah pula pemberian gambaran terkait pekerjaan apa yang paling sesuai dengan seseorang tersebut.

Selain itu, cara berinteraksi dengan orang lain, cara mereka mempelajari hal baru, serta bagaimana respon mereka ketika dihadapi dengan sebuah tekanan menjadi poin-poin yang terukur dalam aspek ini.

Melalui tes potensi akademik online, aspek-aspek tersebut dapat tercukupi hanya dalam satu platform saja. Karena menggunakan sistem digital, tes ini terbilang lebih fleksibel dan efisien waktu ketimbang layanan tes offline. Selain itu, pengeluaran biaya untuk dapat menjalani tes juga lebih sedikit.